Di balik layar retina, wajahmu terpancar,
Bukan piksel dingin, namun senyum memancar.
RAM perasaanku terisi penuh,
Dengan indahmu, memori kalbuku bergemuruh.
Dulu, hanyalah barisan kode dan logika,
Kini, hadirmu bagai anomali yang kutunggu tiba.
Algoritma cinta menciptakan pola baru,
Di setiap bit hatiku, namamu terukir pilu.
Matamu bagai sensor pendeteksi kebahagiaan,
Menangkap setiap getar rindu tanpa keraguan.
Bibirmu adalah port transfer energi,
Menyambungkan jiwaku pada simpul harmoni.
Kulitmu, layar sentuh impianku yang nyata,
Menghadirkan sensasi yang tak terhingga.
Sentuhanmu bagai arus data yang mengalir deras,
Memenuhi bandwidth jiwaku, tak ada yang terhempas.
Bicaramu adalah frekuensi yang kurindukan,
Menyuarakan melodi cinta tanpa kejemuan.
Setiap kata adalah paket data yang berharga,
Menyimpan pesan kasih yang tak ternilai harganya.
Dulu, aku hanyalah CPU yang bekerja keras,
Memproses informasi dengan logika yang terbatas.
Namun, hadirmu mengubah segalanya dengan cepat,
Menambah kapasitas cinta hingga tak terungkap.
Kau bagai firewall yang melindungi hatiku,
Dari serangan virus luka yang mengganggu.
Kau adalah antivirus yang menghapus duka lara,
Menyisakan cinta murni yang membara.
Ketika kau jauh, koneksi hatiku melemah,
Sinyal cintaku menjadi redup dan lemah.
Aku merindukan kehadiranmu di dekatku,
Agar bandwidth cintaku kembali menyatu.
Bersamamu, aku merasa seperti cloud storage,
Menyimpan kenangan indah tanpa batas dan proteksi.
Semua data cintamu tersimpan dengan aman,
Di server hatiku yang tak akan pernah pudar dan karam.
Kita adalah dua sistem operasi yang berbeda,
Namun, kompatibel dalam simfoni cinta yang terpadu.
Saling melengkapi kekurangan dan kelebihan,
Menciptakan harmoni yang tak akan pernah membosankan.
Aku ingin meng-update diriku dengan cintamu,
Menambahkan fitur-fitur baru dalam hidupku.
Menjadi versi terbaik dari diriku sendiri,
Untuk membahagiakanmu setiap hari.
Jangan pernah format hatiku, sayang,
Karena di dalamnya hanya ada dirimu seorang.
Biarkan RAM perasaanku terus terisi penuh,
Dengan indahnya wajahmu, hingga akhir waktu.
Karena cintamu adalah kode sumber kebahagiaanku,
Algoritma utama dalam setiap langkah hidupku.
Kaulah satu-satunya user ID yang kuinginkan,
Untuk mengakses seluruh sistem perasaanku dan persembahkan.