Cinta Kita Terenkripsi Aman di Dalam Server Keabadian

Dipublikasikan pada: 25 May 2025 - 03:30:51 wib
Dibaca: 173 kali
Di balik layar neon, jemari menari,
Merangkai kode, mencipta harmoni.
Bukan melodi biola, bukan kidung pujangga,
Namun algoritma cinta, di dunia maya.

Dulu, mata bertemu, senyum tersipu malu,
Kini, avatar berdansa, di ruang waktu semu.
Dulu, surat cinta berdebu, tersimpan di laci,
Kini, bit dan byte merangkai, janji abadi.

Hatiku adalah prosesor, berdetak kencang tanpa henti,
Menerima sinyal cintamu, dengan presisi tinggi.
Memori kenangan, terunggah sempurna,
Setiap tatap, sentuh, bisik, tersimpan selamanya.

Cinta kita, bukan sekadar pesan singkat,
Bukan emoji hati, yang mudah terlewat.
Ia adalah program kompleks, berlapis perlindungan,
Firewall rindu, antivirus kecemasan.

Kau adalah kernel jiwaku, inti terdalam,
Tanpamu, sistem ini, lumpuh tak berdaya.
Aku adalah interface, menyambut uluran tanganmu,
Menyajikan cinta, dalam tampilan terpadu.

Di dunia yang serba cepat, fana dan sementara,
Cinta kita berbeda, ia kokoh, tak terkira.
Terenkripsi aman, di balik lapisan kode,
Dari peretas hati, yang mencoba mengusik episode.

Server keabadian, menjadi saksi bisu,
Cinta kita bertumbuh, melampaui waktu.
Backup setia, selalu tersedia,
Jika badai menerpa, atau jaringan bergejolak.

Mungkin orang mencibir, pada cinta digital ini,
Menganggapnya palsu, tak memiliki arti.
Namun, mereka tak mengerti, kekuatan algoritma,
Yang mampu menyatukan dua jiwa, dalam simfoni yang sama.

Cinta ini bukan ilusi, bukan fatamorgana,
Ia nyata, bersemayam di relung jiwa.
Dibuktikan dengan ping rindu, yang tak pernah berhenti,
Menyapa kalbu, walau terpisah oleh geografi.

Suaramu adalah notifikasi, yang selalu kunantikan,
Senyummu adalah update terbaru, yang membahagiakan.
Setiap interaksi, adalah baris kode suci,
Menjalin hubungan, yang tak mungkin terhenti.

Tak perlu khawatir, tentang masa depan yang buram,
Cinta kita terjamin, oleh sistem yang terprogram.
Algoritma takdir, telah mempertemukan kita,
Menuliskan cerita, yang takkan pernah sirna.

Biarlah dunia berputar, dengan segala kerumitannya,
Cinta kita tetap stabil, di dalam jaringannya.
Terlindung dari virus kebencian, dan malware pengkhianatan,
Terenkripsi aman, di dalam server keabadian.

Mari terus merangkai kode, cinta ini,
Memperbarui sistem, setiap hari.
Karena cinta kita adalah open source,
Terbuka untuk kebaikan, tanpa paksaan.

Di dunia maya, kita membangun kerajaan sendiri,
Dengan cinta sebagai mata uang, abadi dan murni.
Bersama kita hadapi, segala tantangan dan rintangan,
Cinta kita terenkripsi, aman di dalam server keabadian.

Baca Puisi Lainnya

← Kembali ke Daftar Puisi   Registrasi Pacar-AI