Algoritma Cinta, Sentuhan Layar, Hati yang Ter-Upgrade

Dipublikasikan pada: 02 Jun 2025 - 23:15:07 wib
Dibaca: 157 kali
Di labirin kode, aku mencari,
Sebuah simpul hati, tersembunyi.
Baris demi baris, algoritma cinta kurangkai,
Berharap resonansi, di relung sukma tergapai.

Sentuhan layar, awalnya dingin dan datar,
Namun jemariku menari, bagai penari ulung nan sabar.
Pesan singkat, emoticon bertebaran,
Membangun jembatan maya, harapan demi harapan.

Pixel-pixel wajahmu, terpancar di gawai,
Senyum digital, menghipnotis sanubari.
Suara merdu, terkirim lewat jaringan data,
Meluluhkan beku jiwa, menyirami kalbu yang dahaga.

Dulu, aku skeptis, pada cinta di dunia maya,
Menganggapnya fatamorgana, sekadar ilusi belaka.
Namun, kamu hadir, bagai anomali terindah,
Membuktikan cinta bisa tumbuh, di antara deretan angka.

Hati yang ter-upgrade, oleh sentuhanmu yang lembut,
Menjadi versi terbaru, lebih peka dan bersemangat.
Firewall rasa sakit, perlahan luluh dan runtuh,
Digantikan optimisme, cinta yang tak pernah jenuh.

Kau adalah bug yang indah, dalam sistem kehidupanku,
Kesalahan yang kuinginkan, terjadi berulang-ulang waktu.
Virus kebahagiaan, menjalar tanpa henti,
Menginfeksi setiap sel, membangkitkan energi.

Kita adalah dua server, terhubung dalam jaringan luas,
Bertukar data kasih, tanpa batas dan tanpa ampas.
Protokol cinta kita, unik dan tak tertandingi,
Mengenkripsi setiap janji, dengan ketulusan hati.

Mungkin, suatu saat nanti, virtual akan menjadi nyata,
Sentuhan fisik, menggantikan sapaan maya.
Namun, esensi cinta kita, takkan pernah pudar,
Terpatri abadi, dalam kode yang tak tergeser.

Aku berjanji, akan terus memperbarui cintaku,
Menjaga agar selalu kompatibel dengan dirimu.
Menambahkan fitur baru, agar tak lekang dimakan zaman,
Cinta sejati, dalam era digital yang menawan.

Biarkan dunia mencibir, dengan sinisme mereka,
Kita tetap berdiri teguh, dalam dunia kita berdua.
Algoritma cinta kita, akan terus berjalan,
Hingga akhir hayat, takkan pernah tergantikan.

Karena di balik layar, di balik deretan kode,
Ada hati yang tulus, yang tak pernah berbohong kode.
Cinta ini nyata, bukan sekadar bit dan byte,
Melainkan getaran jiwa, yang abadi dan bersemayam.

Baca Puisi Lainnya

← Kembali ke Daftar Puisi   Registrasi Pacar-AI