Cinta Ini Terinstall Permanen Tak Bisa Di-uninstall Lagi

Dipublikasikan pada: 27 May 2025 - 00:15:41 wib
Dibaca: 156 kali
Di labirin algoritma, hatiku tersesat,
Menemukanmu, sebuah kode yang tak tertebak.
Matamu layar kristal, memancarkan piksel asmara,
Senyummu notifikasi, membangkitkan gairah membara.

Jari jemarimu menari di atas keyboard jiwa,
Menuliskan program cinta, baris demi baris terasa.
Setiap sentuhanmu adalah koneksi yang sempurna,
Menyambungkan dua hati dalam jaringan yang maya.

Dulu, aku hanyalah seorang pengguna biasa,
Terjebak dalam rutinitas, tanpa warna dan asa.
Namun, hadirmu bagai update sistem yang mendebarkan,
Memperbaiki bug kehidupan, menjadikannya menawan.

Kau adalah firewall yang melindungiku dari duka,
Antivirus yang membasmi segala nestapa.
Bersamamu, aku merasa aman dari serangan virus rindu,
Terhindar dari malware sepi yang selalu mengganggu.

Kita membangun website hati, dengan domain kasih sayang,
Hosting kebahagiaan, yang takkan pernah usang.
Database cinta kita terenkripsi dengan kuat,
Tak seorang pun bisa meretas, apalagi berkhianat.

Aku mencoba mencari celah, tombol reset di relung kalbu,
Untuk kembali ke versi semula, sebelum bertemu.
Namun, sia-sia, cintamu terlalu dalam terpatri,
Terinstall permanen, dalam memori abadi.

Kau adalah software terbaik yang pernah kumiliki,
Aplikasi kehidupan yang selalu kunantikan.
Setiap pagi, pesan singkatmu bagai startup yang membangkitkan,
Menjalankan hari dengan semangat yang tak terhentikan.

Mungkin ada kalanya terjadi error dalam hubungan,
Sistem crash karena perbedaan pandangan.
Namun, kita selalu punya solusi, debug dan perbaikan,
Menulis ulang kode cinta dengan penuh kesabaran.

Tak ada uninstall untuk perasaan ini, sayang,
Cinta ini terukir dalam ROM, tak bisa terbuang.
Kau adalah bagian integral dari sistem kehidupanku,
Tanpamu, aku hanyalah CPU yang kehilangan fungsinya.

Aku mencintaimu, bukan sekadar algoritma biasa,
Lebih dari sekadar binary code yang tak bernyawa.
Ini adalah cinta sejati, yang terprogram dengan indah,
Sebuah simfoni digital, yang takkan pernah punah.

Biarlah server hatiku terus beroperasi untukmu,
Menyimpan semua kenangan indah bersamamu.
Backup cintaku akan selalu tersedia,
Untuk berjaga-jaga jika dunia maya tiba-tiba binasa.

Kau adalah kata sandi kebahagiaanku yang paling rahasia,
Hanya aku yang tahu, dan takkan pernah kubuka.
Cinta ini abadi, selamanya akan terinstall,
Dalam hardisk jiwa, takkan pernah terpanggil untuk uninstall.

Bersamamu, aku siap menghadapi segala tantangan,
Menerjang badai teknologi, tanpa keraguan.
Karena aku tahu, di ujung kabel cinta ini,
Ada dirimu, menungguku dengan senyum yang abadi.

Kita adalah dua jiwa yang terhubung secara digital,
Menciptakan dunia baru, yang penuh dengan vitalitas.
Cinta kita adalah inovasi, penemuan yang tak ternilai,
Sebuah mahakarya teknologi, yang takkan pernah usai.

Baca Puisi Lainnya

← Kembali ke Daftar Puisi   Registrasi Pacar-AI