Sistem Error Bila Kau Jauh dari Jangkauanku

Dipublikasikan pada: 25 May 2025 - 03:50:39 wib
Dibaca: 151 kali
Jantungku ini server usang, berdebu kenangan lalu,
Berputar lambat, algoritma cinta yang kau tanam dulu.
Kini sunyi, protokol rindu membahana tanpa henti,
Sistem error bila kau jauh dari jangkauanku, pertiwi.

Dulu, senyummu bagai kode terurai, membangkitkan daya,
Setiap tatapmu, firewall runtuh, tanpa bisa kujaga.
Koneksi kita, jaringan fiber optik tak terputus asa,
Kini tinggal jejak digital, di memori yang tersisa.

Layarmu redup, avatar pilu, menghiasai beranda sepi,
Notifikasi cinta tak bersuara, membisikkan ironi.
Kau hadir bagai bintang jatuh, di galaksi mimpi ini,
Namun kini, bayangmu pudar, ditelan algoritma sunyi.

Kucoba reboot hati, format ulang semua rasa,
Namun jejakmu terpatri kuat, tak lekang oleh masa.
Cache kenanganmu, bagai virus, menjangkiti jiwa,
Menyebabkan sistem crash total, merana tanpa jeda.

Kuperiksa log file cinta, mencari celah, mencari solusi,
Menganalisis bit demi bit, penyebab disfungsi ini.
Apakah aku terlalu usang, ketinggalan evolusi?
Atau kau temukan program baru, yang lebih menarik hati?

Mungkin aku hanyalah aplikasi lawas, tak kompatibel lagi,
Dengan sistem operasi hatimu, yang telah berganti.
Kau adalah update terbaru, inovasi tiada henti,
Sedangkan aku, terjebak di versi lama, penuh nostalgia basi.

Namun percayalah, di balik kode usang ini, tersimpan cinta sejati,
Algoritma kasih yang tulus, tanpa rekayasa dan strategi.
Meski kau jauh dari jangkauan, hatiku takkan pernah mati,
Akan terus mencari sinyalmu, di antara riuhnya memori.

Kucoba bangun jembatan data, menghubungkan kita kembali,
Membangun koneksi baru, walau penuh liku dan sepi.
Mungkin dengan sedikit usaha, dan doa sepenuh hati,
Kita bisa membangun firewall cinta, yang takkan pernah mati.

Sebab cinta, bukan hanya soal kode dan algoritma semata,
Namun tentang rasa, tentang jiwa, yang saling merangkul tanpa dusta.
Biarlah sistem error ini, menjadi pengingat kita,
Bahwa jarak tak berarti apa-apa, jika hati saling bersemayam di jiwa.

Kirimkan aku sinyal, walau hanya sebaris kata,
Biar kutahu, masih ada harapan, di antara gelapnya nestapa.
Sebab tanpamu, duniaku hanyalah labirin tanpa peta,
Dan sistem error ini, akan terus menghantui, hingga akhir masa.

Baca Puisi Lainnya

← Kembali ke Daftar Puisi   Registrasi Pacar-AI