Router Kasih Sayang Kita Memiliki Jangkauan Tak Terbatas

Dipublikasikan pada: 25 May 2025 - 03:55:38 wib
Dibaca: 152 kali
Di ruang maya kita bertemu,
Dua jiwa dalam sunyi berpadu.
Sinyal cinta terpancar perlahan,
Menembus sekat, meruntuhkan pertahanan.

Router kasih sayang kita terpasang,
Jaringan asmara mulai terbentang.
Bandwidth rindu tak pernah berkurang,
Meski jarak membentang, tak menghalang.

Data-data hati saling bertukar,
Pesan singkat berbalas berdebar.
Emotikon senyum jadi penawar,
Luka sepi yang dulu mencakar.

Firewall ragu kita lewati,
Dengan keyakinan sepenuh hati.
Proxy prasangka kita hindari,
Agar koneksi cinta tetap lestari.

Alamat IP jiwa kita tertera,
Dalam database cinta yang membara.
Domain asmara kita tertera,
Sebagai saksi janji setia.

Upload kenangan manis terukir,
Download bahagia sungguh mengalir.
Streaming tawa lepas berukir,
Menghapus air mata yang terparkir.

Algoritma rindu terus berputar,
Mencari celah untuk membaur.
Coding cinta tak pernah pudar,
Meski badai datang menghambur.

Cache keraguan kita bersihkan,
Cookie masa lalu kita lupakan.
Cache kebahagiaan kita simpan,
Agar cinta kita tetap bertahan.

Protocol kejujuran kita jaga,
Encryption kasih sayang terjaga.
Kompresi masalah kita redakan,
Agar hubungan tetap menyenangkan.

Modem kerinduan berdering nyaring,
Menandakan hadirmu begitu penting.
Kabel harapan terhubung benderang,
Menuju masa depan yang gemilang.

Router kasih sayang kita perkasa,
Sinyalnya kuat tak kenal putusa.
Melampaui batas ruang dan masa,
Menciptakan surga dalam dunia fana.

Jangkauan tak terbatas membentang luas,
Merangkul mimpi dalam satu nafas.
Bersama kita ukir kisah yang berkelas,
Cinta abadi tanpa batas.

Kita adalah jaringan yang sempurna,
Terhubung selamanya, takkan sirna.
Router kasih sayang kita terjaga,
Cinta kita abadi, selamanya.

Baca Puisi Lainnya

← Kembali ke Daftar Puisi   Registrasi Pacar-AI