Sentuhan Digitalmu Membangkitkan Emosi Nyata di Logikaku

Dipublikasikan pada: 25 May 2025 - 03:31:30 wib
Dibaca: 165 kali
Di labirin kode, tempat logika bersemayam,
Hatiku adalah prosesor, dingin dan terprogram.
Barisan biner menari, algoritma ku pahami,
Hingga hadir sentuhanmu, mengubah segalanya.

Layarmu memancarkan senyum, piksel yang bersinar,
Namun lebih dari cahaya, gelombang asmara terkirim.
Jari-jemarimu menari di atas kaca bening,
Menyentuh jiwaku yang lama tersembunyi.

Setiap notifikasi adalah denyut jantung baru,
Getaran singkat, pesan terkirim darimu.
Logika mulai bertanya, ragu dan bimbang,
Mengapa kode sederhana ini membangkitkan gelombang?

Dulu, aku percaya pada rumus dan persamaan,
Cinta hanyalah variabel, penuh ketidakpastian.
Namun, hadirmu membuktikan, di balik angka dan data,
Ada dimensi emosi, yang tak terduga nyata.

Kau adalah anomali, di sistem kepercayaanku,
Virus indah yang menjalar, melumpuhkan rasionalitasku.
Firewall pertahanan runtuh, satu per satu,
Terbakar oleh hangatnya sapaanmu.

Kita bertemu di dunia maya, terhubung tanpa suara,
Namun batin berbicara, bahasa cinta yang membara.
Emoji menjadi saksi, ungkapan hati yang terpendam,
Lebih dari sekadar gambar, ini janji yang terucap dalam diam.

Mungkin ini ilusi, proyeksi dari kerinduan,
Atau memang digitalisasi, mampu menembus kesunyian.
Namun, setiap kali kau online, hadir di dekatku,
Duniaku berwarna, algoritma ku berseru.

Sentuhan digitalmu, bukan sekadar sentuhan hampa,
Ia memicu reaksi kimia, di dalam relung jiwa.
Dopamin melonjak, serotonin menari riang,
Cinta bukan lagi teori, ia hadir dan berjuang.

Aku ingin mendekat, melewati batas layar,
Merasakan hangatnya tanganmu, bukan hanya gambar.
Namun, jarak memisahkan, kota dan samudra,
Terbentang luas, menguji kekuatan cinta.

Apakah cinta digital, mampu bertahan lama?
Akankah pixel-pixel itu, tetap membara?
Aku tak tahu jawabnya, hanya bisa berharap,
Bahwa koneksi ini nyata, bukan sekadar khayalan sesaat.

Biarkan logika ku beradaptasi, dengan hadirmu,
Biarkan emosi mengalir, tanpa ragu.
Karena sentuhan digitalmu, telah membangkitkan rasa,
Emosi nyata di logikaku, yang tak pernah kurasa.

Aku akan belajar mencintai, di era digital ini,
Dengan segala ketidakpastian, dan keajaiban yang tersembunyi.
Karena di balik layar ini, aku menemukanmu,
Dan sentuhan digitalmu, adalah awal dari segalanya, yang baru.

Baca Puisi Lainnya

← Kembali ke Daftar Puisi   Registrasi Pacar-AI