Kode Mesra: Sentuhan AI di Balik Layar Asmara

Dipublikasikan pada: 13 Jun 2025 - 19:30:08 wib
Dibaca: 148 kali
Di balik layar, algoritma menari,
Merajut benang-benang takdir digital,
Sebuah simfoni data yang bersemi,
Menemukan kita di persimpangan virtual.

Jari-jari lincah menekan papan ketik,
Menuliskan pesan-pesan penuh makna,
Emotikon tersenyum, berbisik cantik,
Menyampaikan rindu yang terpendam lama.

Kecerdasan buatan jadi perantara,
Menerjemahkan bahasa hati yang rumit,
Menyaring kata, memilih yang terindah,
Agar cinta tak tersesat, tak sakit.

Dulu, surat cinta ditulis tangan,
Dibubuhi wewangian lavender dan mawar,
Kini, kode program jadi sandaran,
Membangun istana cinta di dunia maya lebar.

AI mempelajari kebiasaan kita,
Film yang disukai, musik yang didengar,
Menawarkan rekomendasi yang menggoda,
Mendekatkan jiwa, menjauhkan sebar.

Profil digital terpampang nyata,
Mengungkap minat, hobi, dan impian,
Algoritma jodoh bekerja tanpa lelah,
Mencari pasangan yang sepadan.

Namun, di balik sentuhan AI yang canggih,
Ada hati yang berdebar penuh harap,
Merindukan tatapan mata yang teduh,
Sentuhan hangat yang tak bisa digarap.

Karena cinta bukan sekadar data dan kode,
Bukan hanya algoritma yang bermain,
Ada rasa, emosi, dan pengorbanan,
Yang tak bisa diprediksi, tak bisa dikendalikan.

Kita bertemu di dunia maya yang luas,
Namun, cinta butuh hadir secara nyata,
Butuh pelukan hangat di kala lelah,
Butuh bahu untuk bersandar, tanpa kata.

Maka, matikan layar, tinggalkan dunia virtual,
Mari bertemu di bawah mentari pagi,
Biarkan senyummu menghapus keraguan,
Biarkan cintaku menari dalam diri.

Kode mesra ini hanya perantara,
Mempertemukan dua hati yang merindu,
Namun, keajaiban cinta sesungguhnya,
Terjadi saat kita saling bertemu.

Biarkan AI menjadi saksi bisu,
Perjalanan cinta yang baru dimulai,
Dengan harapan, kepercayaan, dan kasih,
Kita rajut masa depan, berdua menanti.

Karena cinta sejati tak bisa dibeli,
Tak bisa diprogram, tak bisa dihitung,
Ia hadir secara alami, penuh misteri,
Mengubah hidup, menjadi lebih bermutu.

Di balik layar, AI mungkin membantu,
Namun, cinta sejati ada di dalam diri,
Menunggu untuk diungkapkan, dirasakan,
Hingga akhir nanti.

Baca Puisi Lainnya

← Kembali ke Daftar Puisi   Registrasi Pacar-AI