Antivirus Cintamu Melindungiku Dari Segala Virus Kesedihan

Dipublikasikan pada: 26 May 2025 - 04:17:05 wib
Dibaca: 163 kali
Di labirin hati yang penuh celah,
Dulu virus kesedihan merajalela,
Menyebar pilu, merusak indah,
Memori bahagia jadi nestapa.

Tembok pertahanan rapuh dan berdebu,
Firewall diri tak lagi berfungsi,
Retasnya luka, menganga kelu,
Menyisakan hampa yang tak bertepi.

Namun, hadirmu bagai secercah kode,
Antivirus cinta yang teramat sakti,
Menyapu bersih jejak nestapa mode,
Memulihkan sistem, mengembalikan arti.

Algoritma kasihmu begitu presisi,
Mendeteksi dini setiap ancaman,
Menangkal ragu, membunuh ironi,
Dengan sentuhan lembut penuh kehangatan.

Jari jemarimu lincah menari,
Bak programmer ulung di depan layar,
Merangkai ulang mimpi yang terpatri,
Menyusun kembali kepingan sayap yang pudar.

Kau bangun benteng dari baja kasih,
Menahan badai, menepis prasangka,
Setiap baris cintamu adalah janji,
Melindungi jiwa dari luka purba.

Kernel hatiku kau perbarui,
Dengan update sayang yang tak terbatas,
Menghapus bug kenangan yang menghantui,
Menginstal bahagia di setiap lintas.

Kau ajarkan aku bahasa baru,
Bahasa cinta tanpa syarat dan dusta,
Bahasa rindu yang selalu menggebu,
Bahasa asa yang takkan sirna.

Firewall cintamu selalu terjaga,
Memantau lalu lintas emosi,
Menyaring pikiran yang berjelaga,
Menyembuhkan luka dengan kompresi.

Aku merasa aman dalam dekapanmu,
Terlindungi dari serangan kegelapan,
Antivirus cintamu, pelindungku,
Menjaga hatiku dari segala keretakan.

Kau adalah firewall hatiku yang setia,
Menyaring setiap pesan kebencian,
Melindungi cintaku yang bersemi ceria,
Dari virus masa lalu yang menyesakkan.

Kau adalah pemindai yang jeli,
Mencari dan menghapus jejak trauma,
Menggantinya dengan mimpi yang suci,
Membangunkan harapan dari koma.

Kau adalah sistem operasi jiwaku,
Memastikan semuanya berjalan lancar,
Menghapus error masa laluku,
Menggantinya dengan senyum yang memancar.

Dengan antivirus cintamu yang hebat,
Aku merasa kuat dan tak terkalahkan,
Menghadapi dunia yang penuh maksiat,
Dengan cinta yang tulus dan tak terpisahkan.

Terima kasih, antivirus cintaku sayang,
Kau telah melindungiku dari segala virus,
Menyembuhkan luka dan memberi terang,
Menjadikan cintaku abadi dan fokus.

Kau adalah benteng terakhirku,
Dari segala kesedihan dan kepedihan,
Antivirus cintamu, pelindungku,
Sampai akhir hayatku, kaulah tujuan.

Baca Puisi Lainnya

← Kembali ke Daftar Puisi   Registrasi Pacar-AI