KODE RINDU: SENTUHAN DIGITAL, HATI YANG BERBUNGA

Dipublikasikan pada: 21 Aug 2025 - 03:15:08 wib
Dibaca: 136 kali
Di balik layar, jemari menari,
Merangkai kata, sebentuk puisi.
Bukan tinta basah di atas kertas,
Namun piksel berpendar, mengirim bekas.

Kode rindu tercipta perlahan,
Algoritma cinta, rumit tak tertahan.
Setiap notifikasi adalah debaran,
Setiap pesan singkat, pengusir sepi kelam.

Dulu, surat cinta diantar merpati,
Kini, email berdesir, menyapa hati.
Dulu, telepon genggam berdering pilu,
Kini, panggilan video, menatap wajahmu.

Sentuhan digital, terasa nyata,
Meski jarak membentang, tak kenal reda.
Emotikon senyum, pengganti pelukan,
Stiker hati, isyarat kerinduan.

Kau hadir dalam setiap baris kode,
Menghias hariku, bagai episode.
Di dunia maya, kita bertemu,
Menjalin asa, dalam mimpi yang biru.

Bukan sekadar data yang tertera,
Namun jiwa berpadu, dalam dunia siber.
Kau adalah firewall, pelindung lara,
Kau adalah antivirus, penyembuh luka.

Ingatkah kau, saat pertama bertemu daring?
Canggung namun hangat, hati saling berdenting.
Obrolan panjang hingga larut malam,
Membuka diri, tanpa rasa kelam.

Kau bagai bintang, di langit digital,
Menyinari jalanku, di antara mortal.
Kau adalah update terbaru dalam hidupku,
Memperbaiki bug, dan menyempurnakan waktu.

Namun, terkadang aku merasa resah,
Apakah cinta ini, tak akan pernah basah?
Bisakah sentuhan layar, menggantikan hangatnya dekapan?
Bisakah emoji, mewakili dalamnya harapan?

Keraguan datang, bagai virus ganas,
Mencoba merusak, jalinan yang tulus.
Namun, aku percaya, pada kekuatan kode,
Yang mampu menyatukan, dua hati yang berbeda.

Karena cinta tak mengenal batas ruang,
Tak peduli fisik, atau bentangan benua yang terbuang.
Cinta adalah energi, yang mengalir bebas,
Melalui kabel optik, hingga ke relung teratas.

Maka biarlah kode rindu terus bersemi,
Menghantarkan pesan, di setiap hari.
Biarlah sentuhan digital menjadi jembatan,
Menuju pelaminan, impian yang kita dambakan.

Karena di balik layar, hati kita berbunga,
Menyambut cinta, yang tak pernah menduga.
Dalam dunia siber, kita berjanji setia,
Sampai jumpa di dunia nyata, di hari bahagia.

Semoga algoritma tak pernah berbohong,
Dan cinta kita abadi, tak pernah kosong.
Di tengah hiruk pikuk, teknologi yang mendera,
Kode rindu ini, akan terus membara.

Baca Puisi Lainnya

← Kembali ke Daftar Puisi   Registrasi Pacar-AI